Tawanita - Berakhirnya hubungan pada pasangan tidak selalu dipicu oleh masalah besar. Terkadang justru kesalahan-kesalahan kecil inilah yang menjadi penyebabnya.
Karena selalu menganggap ini adalah hal kecil, kita sering menyepelekannya. Namun, jangan khawatir, Anda dapat mulai mengidentifikasi masalah tersebut. Jika salah satu poin di bawah ini berada dalam cara kominikasi Anda dengan pasangan, perbaiki segera.
1. Kurangnya keintiman
Ini bukan masalah seks, tetapi lebih pada kedekatan hubungan Anda. Seberapa Anda mengenal pasangan, apa yang sedang terjadi padanya, dan bagaimana Anda dapat menjadi teman dekat saat mereka membutuhkan. Jika ini tidak ada dalam hubungan Anda, siap- siap saja untuk berjalan sendiri.
2. Saling menghindar
Terkadang, ketika sedang dalam masalah atau perdebatan, kita cenderung untuk menghindari pasangan dan tidak mengakui keberadaannya. Pada dasarnya, Anda hanya membutuhkan kebersamaan yang lebih dekat saat seperti ini. Bukan saling menghindar.
Karena selalu menganggap ini adalah hal kecil, kita sering menyepelekannya. Namun, jangan khawatir, Anda dapat mulai mengidentifikasi masalah tersebut. Jika salah satu poin di bawah ini berada dalam cara kominikasi Anda dengan pasangan, perbaiki segera.
1. Kurangnya keintiman
Ini bukan masalah seks, tetapi lebih pada kedekatan hubungan Anda. Seberapa Anda mengenal pasangan, apa yang sedang terjadi padanya, dan bagaimana Anda dapat menjadi teman dekat saat mereka membutuhkan. Jika ini tidak ada dalam hubungan Anda, siap- siap saja untuk berjalan sendiri.
2. Saling menghindar
Terkadang, ketika sedang dalam masalah atau perdebatan, kita cenderung untuk menghindari pasangan dan tidak mengakui keberadaannya. Pada dasarnya, Anda hanya membutuhkan kebersamaan yang lebih dekat saat seperti ini. Bukan saling menghindar.
3. Toleransi berlebih
Memberikan toleransi yang sebenarnya tidak sesuai dengan hati kita, adalah bumerang yang paling berbahaya. Sebaiknya komunikasikan keberatan Anda untuk mencari jalan tengan yang lebih menguntungkan pada kedua belah pihak.
4. Tidak mendengarkan
Untuk mendapatkan hubungan yang berkualitas, Anda harus siap menanggalkan egoisme masing-masing. Artinya, singkirkan sifat tidak mau saling mendengarkan satu sama lain. Pastikan hubungan yang seimbang dengan saling mendengarkan keluhan, atau juga saling berbagi cerita menyenangkan. Bahkan jika harus berdebat sekalipun, ciptakan perdebatan hangat. Jangan hanya mau didengarkan atau menjadi pendengar saja.
5. Kurang percaya
Kecemburuan yang melewati batas, biasanya membawa kita pada rasa tidak percaya terhadap pasangan. Ini yang banyak menyebabkan kandasnya hubungan. Saat Anda menjatuhkan pilihan pada pribadi pasangan, bukankan berarti Anda sudah menaruh kepercayaan tersebut?
Memberikan toleransi yang sebenarnya tidak sesuai dengan hati kita, adalah bumerang yang paling berbahaya. Sebaiknya komunikasikan keberatan Anda untuk mencari jalan tengan yang lebih menguntungkan pada kedua belah pihak.
4. Tidak mendengarkan
Untuk mendapatkan hubungan yang berkualitas, Anda harus siap menanggalkan egoisme masing-masing. Artinya, singkirkan sifat tidak mau saling mendengarkan satu sama lain. Pastikan hubungan yang seimbang dengan saling mendengarkan keluhan, atau juga saling berbagi cerita menyenangkan. Bahkan jika harus berdebat sekalipun, ciptakan perdebatan hangat. Jangan hanya mau didengarkan atau menjadi pendengar saja.
5. Kurang percaya
Kecemburuan yang melewati batas, biasanya membawa kita pada rasa tidak percaya terhadap pasangan. Ini yang banyak menyebabkan kandasnya hubungan. Saat Anda menjatuhkan pilihan pada pribadi pasangan, bukankan berarti Anda sudah menaruh kepercayaan tersebut?
