Tawanita - Pernah terserang sakit kepala saat terbang dengan pesawat? Penyakit yang dikenal dengan sakit kepala pesawat, biasanya muncul saat seseorang melakukan perjalanan udara.
Sakit kepala yang tidak biasa ini ditandai dengan rasa sakit dan biasanya hanya menyerang satu sisi kepala dan didekat mata. Rasa sakit akan semakin menusuk saat pesawat akan mendarat.
Hingga kini, jenis penyakit ini masih diperdebatkan, namun peneliti Italia menulis dalam journal Cephalalgia berpendapat sakit kepala pesawat dimasukkan sebagai subtipe baru sakit kepala.
"Adakah sakit kepala pesawat merupakan gangguan unik? Saya pikir iya. Tapi mungkin yang lain tidak setuju," Allan R Purdy, seorang ahli saraf dan profesor di Dalhousie Medical School di Halifax, dilansir melalui Reuters (7/6).
"Tidak ada yang tahu apa penyebabnya. Tidak ada yang tahu berapa banyak orang yang menderita penyakit itu dan tidak ada yang tahu pengobatan apa untuk mengatasinya," tambahnya.
Namun, peneliti berpendapat sakit kepala pesawat terjadi karena adanya perubahan tekanan dalam rongga sinus. Berdasarkan laporan, penumpang dengan pilek atau infeksi sinus biasanya sering mengeluhkan sakit kepala parah selepas lepas landas atau akan mendarat.
Sakit kepala yang tidak biasa ini ditandai dengan rasa sakit dan biasanya hanya menyerang satu sisi kepala dan didekat mata. Rasa sakit akan semakin menusuk saat pesawat akan mendarat.
Hingga kini, jenis penyakit ini masih diperdebatkan, namun peneliti Italia menulis dalam journal Cephalalgia berpendapat sakit kepala pesawat dimasukkan sebagai subtipe baru sakit kepala.
"Adakah sakit kepala pesawat merupakan gangguan unik? Saya pikir iya. Tapi mungkin yang lain tidak setuju," Allan R Purdy, seorang ahli saraf dan profesor di Dalhousie Medical School di Halifax, dilansir melalui Reuters (7/6).
"Tidak ada yang tahu apa penyebabnya. Tidak ada yang tahu berapa banyak orang yang menderita penyakit itu dan tidak ada yang tahu pengobatan apa untuk mengatasinya," tambahnya.
Namun, peneliti berpendapat sakit kepala pesawat terjadi karena adanya perubahan tekanan dalam rongga sinus. Berdasarkan laporan, penumpang dengan pilek atau infeksi sinus biasanya sering mengeluhkan sakit kepala parah selepas lepas landas atau akan mendarat.
